JAKARTA/dn.com – Pondok Pesantren Darunnajah Ulujami Jakarta mengadakan Haflatut Takharruj ke-34 pada hari Ahad, 15 Mei 2011/11 Jumadil Ula 1432 H., yang bertempat di GOR.
Minggu, 22 Mei 2011
Kegiatan di Darunnajah
JAKARTA/dn.com – Pondok Pesantren Darunnajah Ulujami Jakarta mengadakan Haflatut Takharruj ke-34 pada hari Ahad, 15 Mei 2011/11 Jumadil Ula 1432 H., yang bertempat di GOR.
Pengalamanku Selama di Darunnajah
Hari demi hari kulewati, saatnya aku memasuki kelas yang bertuliskan "INTENSIVE B". Mulanya aku tak mengerti apa itu intensive? setelah kucari tahu barulah aku mengerti ternyata kelas ini bertujuan untuk mendalami pemahaman tentang bahasa arab & bahasa inggris. Di kelas ini terdapat banyak santriwati jumlahnya pun lebih dari 40. Suasana di kelas pun sangat ramai, padat, & sesak bagi ku untuk menghirup nafas yang segar.
Perkenalan pun dimulai, sangat menyenangkan dan lucu. Banyak di antara mereka yang tinggal jauh dari Pulau Jawa. Aktivitas belajar pun dimulai tekhniknya pun unik. Belajar bahasa arab sambil teriak & mengulang apa yang kita pelajari yang bertujuan agar mudah menempel di otak kita & lisan kita terbiasa untuk mengucapkan kosakata bahasa arab. Satu minggu berlalu, orang tuaku datang menjenguk menanyakan kabar ku. Hatiku sangat senang tiada tara, kesepian memang itu yang kurasakan tanpa ada orang tua di sisi.
Darunnajah sangat padat aktivitas, kini ku sedang mendalami bidang Teater. Aku sangat menyukainya dari sekolah lanjutan tingkat pertama. Hingga menurutku, teater adalah bagian dari hidupku yang tak dapat dipisahkan. Selama aku di Darunnajah pun aku sering tampil untuk kegiatan yang berbau puisi atau pun drama. Prestasi ku selama disini pun meningkat di kelas. Alhamdulillah, Allah SWT memudahkanku untuk menuntut ilmu & membahagiakan hati kedua orang tuaku.
Tak terasa, 5 bulan terlewati dan aku akan menghadapi ujian akhir semester II berarti aku akan beranjak ke kelas 4. Semoga, apa yang orang tuaku inginkan aku untuk masuk ke jurusan IPA akan terwujud. Tekadku sudah bulat karena, aku hanya ingin membuat bangga orang tuaku selama aku bersekolah disini.
Minggu, 01 Mei 2011
Hotspot
Wireless Hotspot
Hotspot adalah lokasi dimana user dapat mengakses melalui mobile computer (seperti laptop atau PDA) tanpa mengguakan koneksi kabel dengan tujuan suatu jarigan seperti internet. Jaringan nirkabel menggunakan radio frekuensi untuk melakukan komunikasi antara perangkat komputer dengan akses point dimana pada dasarnya berupa penerima dua arah yang bekerja pada frekuensi 2.4 GHz (802.11b, 802.11g) dan 5.4 GHz (802.11a)
Pada umumnya peralatan wifi hotspot menggunakan standarisasi IEEE 802.11b atau IEEE 802.11g dengan menggunakan beberapa level keamanan seperti WEP dan/atau WPA. Perangkat laptop sudah banyak yang dilengkapi dengan adapter IEEE 802.11b atau IEEE 802.11g. Akan tetapi dapat juga digunakan peralatan wireless dalam bentuk PCMCIA atau USB.
Daerah hotspot di PENS saat ini adalah gedung D3, gedung D4 dan ruang manajemen PENS.
Cara Penggunaan :
- Peralatan :
- Laptop support wireless
- PC-tablet support wireless
- PDA support wireless - Setting WLAN - Setting Network Connection
- Buka setting network connection.
- Pilih Wireless Network Connection, klik kanan properties.
- Hotspot EEPIS menggunakan SSID "eepishotspot" - connect dengan klik "OK" - akan mendapatkan IP secara DHCP.
- Buka browser dan setting sesuai dengan petunjuk "Internet-Proxy".
Topologi jaringan nirkabel "eepishotspot" :

Daerah Hotspot di PENS saat ini :
Sejarah Hotspot
Konsep ini pertama kali dikemukakan pada tahun 1993 oleh Bret Stewart sewaktu konferensi Networld dan Interop, di San Fransisco.[1] Dengan pemanfaatan teknologi ini, setiap orang dapat mengakses jaringan internet melalui komputer/laptop/HP/PDA yang mereka miliki di lokasi-okasi hotspot ini tersedia, tentunya perangkat komputer/laptop/HP/PDA tersebut harus memiliki teknologi wi-fi.[1]
Pada umumnya peralatah wi-fi hotspot menggunakan standarisasi WLAN IEEE 802.11b atau IEEE 802.11g.[1] Teknologi WLAN ini mampu memberikan kecepatan akses yang tinggi hingga 11 Mbps (IEEE 802.11 b) dan 54 Mbps (IEEE 802.11 g) dalam jarak hingga 100 meter.
Beberapa komponen dalam hotspot adalah :[2]
- Station bergerak (mobile)
- Access Point
- Switch, Router, Network Access Controller
- Web server atau server yang lain
- Koneksi Internet kecepatan tinggi
- Penyedia Jasa Internet Internet Service Provider
- Wireless ISP
Tipe hotspot
Ada beberapa jenis hotspot yang biasa digunakan, yaitu:[3]
- Hotspot gratis sebagai tambahan pelanggan umum biasanya dioperasikan di hotel, di lobby hotel, di ruang konferensi (conference room), kedai kopi (coffe shop), atau di kafe. Kadang hotspot jenis ini merupakan instalasi semi permanen, di acara pameren komputer atau konferensi / seminar komputer.
- Hotspot yang dibayar langsung ke pemilik gedung, biasanya di ruangan hotel, restoran, atau kedai kopi (coffe shop). Tidak semua hotel mampu memberikan servis wi-fi gratis. Mereka mengambil kebijakan untuk memberikan servis berbayar kepada pengguna hotspot untuk menalangi biaya leased line atau tak terbatas (unlimited) ADSL ke Internet.
- Hotspot berbayar ke operator wi-fi hotspot, misalnya Boingo, iPASS. Operator wi-fi hotspot ini merupakan jaringan internasional yang global dengan banyak sekali pengguna yang berpindah tempat (mobile) secara internasional. Jenis hotspot ini biasanya akan lebih menarik bagi mereka yang memiliki banyak pengguna yang datang dari manca negara.
Tentunya sebuah hotspot dapat merupakan gabungan dari beberapa tipe hotspot menjadi satu kesatuan, tidak harus menyediakan hanya satu tipe saja. Jadi bisa saja, hotspot berbayar ke pemilik gedung dan berbayar ke operator wi-fi hotspot dioperasikan pada sebuah hotspot.
Ancaman
Saat ini, hotspot semakin banyak tersedia diberbagai tempat umum, tetapi setiap kali melakukan sambungan pada suatu hotspot sebenarnya membahayakan PC atau laptop itu sendiri.[4] Hotspot adalah jaringan tebuka yang tidak terenkripsi, sehingga ketika terhubung dengan pengguna hotspot lain, mereka dapat menyusup dan menimbulkan kerusakan pada komputer.[4]
Peretas (Hacker) menggunakan hotspot untuk mengintai atau memata-matai sinyal wireless atau menjebak agar terperangkap dalam hotspot evil twin.[5] Hotspot evil twin ini merupakan gangguan di mana hacker menyusup dalam sinyal wireless untuk berpikir bahwa ada pengguna yang berada di area hotspot.[5] Ketika pengguna mulai berselancar melalui evil twin, maka hacker akan memata-matai aktivitas internet pengguna hotspot.[5] Kondisi ini memungkinkan sekali bagi pada hacker untuk mengakses kartu kredit pengguna hotspot, jika melakukan transaksi secara daring (online).[5]